Melakukan pemantauan (monitoring) terhadap komponen infrastruktur seperti server, database, container, dan komponen lainnya untuk memastikan sistem berjalan dengan stabil dan optimal. Menggunakan alat pemantauan seperti Dynatrace untuk memantau performa dan ketersediaan layanan secara real-time. Menganalisis data monitoring untuk mendeteksi potensi gangguan, bottleneck, atau penurunan performa. Melakukan optimasi terhadap sistem dan infrastruktur berdasarkan hasil pemantauan, guna meningkatkan kinerja dan efisiensi layanan. Menyusun laporan monitoring secara berkala dengan format yang sistematis dan informatif untuk dilaporkan ke tim terkait. Melakukan eskalasi insiden teknis sesuai dengan standar operasional jika ditemukan masalah pada infrastruktur. Berkolaborasi dengan tim infrastruktur, jaringan, dan aplikasi dalam proses investigasi dan penyelesaian masalah. Memastikan sistem monitoring selalu aktif, ter-update, dan berfungsi sesuai dengan kebutuhan operasional.